Jersey Berkualitas

Article Populer

Wednesday, June 27, 2012
Akhirnya Apple mencabut klaim kebal virus pada komputer dan sistem operasi besutannya, Macintosh OSX setelah beberapa kali menjadi korban serangan malware seperti trojan Flashback.
Malware, virus dan trojan mungkin sudah tidak asing lagi bagi pengguna sistem operasi Microsoft Windows dan hadirnya antivirus adalah suatu kewajiban untuk melindungi pengguna.
Lain halnya dengan Mac, virus dan malware yang menyerang sistem operasi ini memang hampir tidak ada, sehingga dengan percaya diri Apple mengklaim bahwa Mac OSX kebal terhadap virus dan malware.
“Sebuah Mac tidak akan rentan terhadap ribuan virus yang menyerang komputer berbasis Windows,” klaim Apple.
Seperti yang dikutip dari Telegraph, klaim tersebut seperti mengundang datangnya bencana dengan serangan trojan Flashback yang berhasil menginfeksi sekitar 600.000 Mac melalui celah kemanan Java.
Serangan Flashback ini membuat Apple sadar dan malu bahwa sistem operasi miliknya tidak sepenuhnya aman karena kini virus maker tidak hanya menyerang Windows, tapi juga mengarahkan serangannya ke Mac.
Apple sebenarnya telah berkali-kali diperingatkan oleh perusahaan keamanan seperti Kaspersky mengenai berbagai celah keamanan dan kerentanan Mac OSX terhadap serangan virus dan malware.
Bahkan saking jengkelnya, Kaspersky sampai melempar pernyataan bahwa sistem keamanan Apple sangat kolot dan tertinggal 10 tahun dibandingkan Windows.
“Jelas, mereka memutuskan bahwa menunjukan ukuran masalah malware Windows tidak akan terlihat sangat meyakinkan, kecuali juga mereka terbuka bahwa malware yang dibuat untuk Mac juga telah ada,” kata Graham Cluley, dari perusahaan kemanan Sophos.
Setelah munculnya serangan trojan Flashback yang membuat gempar pengguna Mac, penjualan perangkat lunak antivirus untuk Mac pun laris manis. Kini muncul pertanyaan, sudah amankan Mac Anda?

0 komentar:

Komentar Pengunjung